Langsung ke konten utama

Melepas Amarah, Meraih Keikhlasan

"Terus memendam amarah sama seperti
menggenggam bara panas untuk
dilontarkan kepada seseorang, Andalah
yang akan terbakar"-  Sidharta Gautama

Dear TEMAN yang baik & sabar hatinya...
Dalam hidup memang wajar kalau ada
peristiwa-peristiwa yang membuat kita
marah dan kecewa. Tapi cepat
kendalikan emosi Anda kembali. Jangan
biarkan rasa amarah, dendam, iri,
kesal atau kecewa kepada pasangan,
teman, rekan kerja, atau atasan di kantor
bercokol lama di hati kita.  
Kekesalan, amarah dan kekecewaan
hanya akan mengaktifkan hukum tarik
menarik, membuat Anda menerima apa
yang Anda berikan.  
Bila kesal pada pasangan atau ada
kawan yang mengingkari janji, lalu
Anda menyalahkan mereka atas
kekacauan semua itu, maka Anda akan
mendapatkan kembali keadaan
yang dipersalahkan itu.
Kembalinya keadaan itu tidak harus
selalu dari orang yang Anda salahkan,
tetapi sejatinya Anda akan mendapatkan
kembali keadaan yang Anda salahkan itu.
Ikhlaskanlah, maafkanlah. Hati
akan terasa lebih lega dan ringan
dalam menjalani hidup, lebih fokus
terhadap tujuan hidup tanpa
terbebani penyakit-penyakit hati yang
hanya akan menghabiskan energi
positif.
"Jika saya mengikhlaskan diri saya,
saya menjadi yang saya inginkan. Jika
saya mengikhlaskan yang saya punya,
saya akan menerima apa yang saya
butuhkan" -  Tao Te Ching
Semoga Tuhan mengaruniai sabar
yang tak terbatas dan ikhlas yang
tak bertepi untuk kita semua, sehingga
apapun rintangan dan cobaan yang dilalui
akan terasa lebih ringan. 
:-)
-----Sponsor----------------------

Peluang Usaha Sampingan Dengan Modal KECIL
Try Now! Visit: www.AsianBrain.com
Fitur Lengkap. Jadwal Belajar Flexible!
-------------------------------------

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tetap optimis

Apakah saya dan anda adalah orang – orang yang unik Pikirkanlah pandangan saya sebagai optimisme semangat anda jika anda merasa unik yaitu menjadi trading topic gossip utama yang baik atau walaupun buruk sekalipun Bisa saja trading gossip dari keluarga anda , kerabat anda, atau lingkungan anda Kalau anda merasa terpojokan dengan trading gossip yang menjatuhkan anda jangan heran kalau pandangan saya anda adalah unik .   Dan hanya kata unik itu bias melekat pada anda bila anda membalas kejahatan dengan kebaikan itulah unik bagi diri anda dimana anda dapat mengalahkan kejahatan.   Berpikirlah positif dan merasa bahwa   anda sementara ini di uji imannya oleh mereka tidak secara langsung telah dilatih oleh mereka untuk belajar sabar dan membuat anda lebih dewasa dalam kerohanian Ingat penghukuman bukan hakmu tapi Hak Tuhan jika dia membalas tanpa dilekatkan dengan peraturan hanya mengikuti kemauannya sendiri atau lebih khusus dia bergosip untuk mendapat dukungan maka dia s